DUMAI, – Wajah-wajah ceria mulai terpancar di kalangan warga kelurahan Bukit Kayu Kapur yang menjadi sasaran program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui pembangunan infrastruktur yang mendukung kesejahteraan.
Betapa tidak, fasilitas air sumur bor dan Mandi Cuci Kakus (MCK) yang telah lama dinantikan, kini sudah mulai rampung dan siap digunakan. Keberadaan fasilitas ini sangat penting mengingat akses terhadap air bersih dan sanitasi layak masih menjadi kendala di beberapa wilayah.
Pentingnya Infrastruktur Air Bersih dan Sanitasi
Pembangunan fasilitas vital ini merupakan salah satu prioritas utama dalam TMMD ke-124. Keberadaan air bersih merupakan kebutuhan fundamental untuk menghindari berbagai penyakit serta meningkatkan kesehatan masyarakat. Berdasarkan data, wilayah dengan akses air bersih yang terbatas cenderung memiliki angka penyakit lebih tinggi. Dengan adanya sumur bor yang digali hingga kedalaman optimal, masyarakat kini dapat mengakses air jernih dan berkualitas baik.
Uji coba awal menunjukkan bahwa kualitas air dari sumur bor sangat baik dan layak untuk dikonsumsi sehari-hari. Hal ini tentunya menjadi kabar gembira bagi warga sekitar. Selain itu, pembangunan MCK yang dilengkapi dengan beberapa bilik bertujuan untuk memenuhi kebutuhan sanitasi warga secara layak dan higienis. Dengan keadaan fasilitas sanitasi yang memadai, diharapkan pola hidup sehat dapat lebih mudah diterapkan oleh masyarakat.
Dampak Positif dari Kerja Sama
Kerja keras dan gotong royong antara prajurit TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat setempat telah menunjukkan hasil yang sangat memuaskan. Masyarakat pun sangat antusias dan bersyukur atas perbaikan ini. Salah seorang warga menyatakan, “Alhamdulillah, kami sangat bersyukur. Air bersih sudah ada di dekat rumah, dan MCK juga sudah bagus. Ini sangat membantu sekali untuk kami warga di sini.” Keterlibatan masyarakat dalam pembangunan fasilitas ini menambah rasa memiliki dan tanggung jawab kolektif terhadap kelangsungan fasilitas tersebut.
Meski masih dalam tahap finishing seperti pengecatan dinding MCK, ada optimisme tinggi bahwa fasilitas ini akan segera berfungsi penuh dalam waktu dekat. Komandan Satgas TMMD ke-124, Letkol Inf Ronald Manurung, S.Sos, menekankan komitmen untuk memastikan seluruh pekerjaan diselesaikan dengan kualitas terbaik agar dapat dimanfaatkan secara maksimal oleh masyarakat. Hal ini mencerminkan sinergi antara TNI dan rakyat yang mampu menciptakan perubahan positif dan membawa kemajuan bagi kesejahteraan bersama.
Keberadaan air bersih dan MCK yang memadai ini diharapkan akan mendorong masyarakat untuk hidup lebih sehat dan bersih, meningkatkan kualitas hidup secara keseluruhan. Contoh nyata ini adalah langkah kecil, namun signifikan dalam mendukung pembangunan desa yang lebih baik.