• Hubungi Kami
  • Kebijakan Privasi
  • Login
  • Home
  • Daerah
  • Ekonomi
  • Opini
  • Hukum
  • Redaksi
No Result
View All Result
Media Pos
No Result
View All Result

Pelatihan Penyegaran Modul PINTAR untuk Guru di Dumai oleh Apical Group dan Tanoto Foundation

BacaJuga

Event Pacuan Kuda Bupati Nagekeo Cup 2025 Resmi Ditutup

DPRD Dumai Tetapkan 11 Ranperda Prioritas untuk Tahun 2026

www.mediapos.id – Kota Dumai menjadi saksi nyata dimulainya sebuah inisiatif penting dalam meningkatkan kualitas pendidikan dasar. Pada tanggal 22 hingga 23 Juli 2025, Apical Group bekerja sama dengan Tanoto Foundation menggelar pelatihan penyegaran Modul PINTAR yang berlangsung di SDN 001 Lubuk Gaung, Kecamatan Sungai Sembilan. Inisiatif ini bertujuan untuk memberdayakan para guru dalam menerapkan metode pembelajaran yang lebih interaktif dan berdampak positif terhadap perkembangan siswa.

Pelatihan ini tidak hanya melibatkan satu sekolah saja; empat sekolah dasar ikut berpartisipasi dengan total 20 guru yang siap belajar. Dengan adanya pembekalan materi dari fasilitator berpengalaman, para peserta diharapkan mampu membawa perubahan yang berarti di kelas masing-masing dalam waktu dekat.

Kegiatan ini digelar di gedung baru SDN 001 yang baru saja diresmikan. Gedung tersebut menggantikan bangunan lama yang dinilai tidak aman karena lokasinya yang dekat dengan jalur kendaraan berat, dan menjadi simbol komitmen Apical Group dalam menyediakan lingkungan belajar yang lebih baik bagi anak-anak.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Dumai, Yusmaindar, memberikan sambutan yang penuh harapan untuk masa depan pendidikan. Ia menekankan pentingnya keterampilan literasi dan numerasi yang lebih dari sekadar kemampuan membaca dan berhitung, mencakup kemampuan analisis dan pemecahan masalah yang penting dalam kehidupan sehari-hari.

Dalam sambutannya, Yusmaindar juga berharap agar pelatihan ini bisa diperluas ke sekolah-sekolah lain di wilayah operasional Apical Group. Hal ini menunjukkan kesadaran akan kebutuhan pendidikan yang berkualitas di wilayah tersebut, yang tidak hanya terfokus pada satu institusi tetapi menjangkau komunitas secara lebih luas.

Selaku CSR Manager Apical Group, Agus Wiastono, menegaskan bahwa inisiatif ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di komunitas. Pembenahan kualitas pendidikan tidak hanya sekadar pembangunan fisik, tetapi juga mendorong peningkatan kapasitas para pendidik sebagai elemen kunci dalam proses belajar mengajar.

Pelatihan ini bukanlah sekadar kegiatan formal tanpa dampak nyata. Dalam pelatihan yang berlangsung selama dua hari, berbagai topik penting dibahas. Topik-topik tersebut meliputi penggunaan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD), penyusunan Pertanyaan Inisiatif Tinggi (PIT), serta pemahaman mengenai Asesmen Kompetensi Minimum (AKM). Setiap bagian dirancang untuk memberikan alat praktis bagi guru dalam meningkatkan kualitas pengajaran mereka.

Penasihat dari Tanoto Foundation, Yusriwiati Yose, mengingatkan bahwa keberhasilan pelatihan bergantung pada penerapan langsung di lapangan. Ia mendorong para guru untuk tidak terjebak dalam perubahan kebijakan selagi esensi dari pembelajaran aktif tetap diutamakan. Dengan menerapkan hal-hal yang telah dipelajari, dampak dari pelatihan ini dapat dirasakan secara langsung oleh siswa.

Visi 5C yang menjadi prinsip dasar Apical Group menggarisbawahi komitmen perusahaan dalam berkontribusi bagi masyarakat, negara, iklim, pelanggan, dan perusahaan itu sendiri. Dengan memberdayakan guru dan meningkatkan mutu pendidikan dasar, harapan akan adanya perubahan positif di komunitas lokal semakin mendekati kenyataan.

Dalam konteks pendidikan yang lebih luas, kerjasama ini diharapkan membawa langkah konkret bagi peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia. Langkah awal ini menjadi kunci bagi langkah-langkah selanjutnya dalam membangun sistem pendidikan yang lebih inklusif dan berkelanjutan.

Secara keseluruhan, pelatihan penyegaran Modul PINTAR dapat digambarkan sebagai upaya sepenuh hati dalam menciptakan lingkungan belajar yang lebih baik. Dengan dukungan dari pihak swasta dan organisasi non-pemerintah, harapan untuk masa depan pendidikan yang lebih cerah di Dumai bukanlah hal yang mustahil.

Masih banyak tantangan yang harus dihadapi, namun setiap langkah kecil menuju perbaikan harus dihargai. Inisiatif ini harus menjadi contoh bagi daerah lain untuk mengikuti jejak yang sama demi kemajuan pendidikan di seluruh Indonesia.

Pentingnya Pemberdayaan Guru dalam Proses Belajar Mengajar

Pemberdayaan guru adalah salah satu kunci utama dalam peningkatan kualitas pendidikan. Guru yang terlatih dan berpengetahuan luas dapat membawa metode pengajaran yang lebih variatif dan interaktif, sehingga dapat meningkatkan minat belajar siswa. Melalui pelatihan seperti ini, guru mendapatkan cara baru untuk memotivasi siswa dari berbagai latar belakang pendidikan.

Ketika guru dilatih untuk memahami dan menerapkan pengajaran yang berpusat pada siswa, mereka lebih mampu untuk menciptakan suasana belajar yang inklusif. Hal ini penting agar semua siswa merasa terlibat dan termotivasi untuk belajar tanpa merasa terpinggirkan. Pemberdayaan guru juga memperkuat kepercayaan diri mereka dalam menerapkan inovasi dalam metode pengajaran.

Di sisi lain, peningkatan kualitas pendidikan juga berdampak pada masyarakat luas. Ketika generasi muda mendapatkan pendidikan yang baik, ini akan menjadi investasi jangka panjang bagi pembangunan ekonomi dan sosial masyarakat. Dunia pendidikan yang lebih baik akan menghasilkan individu-individu yang siap bersaing dan berkontribusi secara positif bagi bangsa.

Keterlibatan berbagai pihak dalam pendidikan, termasuk masyarakat dan sektor swasta, sangat penting. Organisasi seperti Apical Group dan Tanoto Foundation menunjukkan bahwa kolaborasi antara pihak swasta dan pemerintah dapat menciptakan dampak yang signifikan. Kerjasama ini membuktikan bahwa semua pihak memiliki peran dalam menciptakan perubahan.

Dengan perhatian yang serius terhadap pendidikan, diharapkan kita bisa mencetak generasi penerus yang berkualitas. Ini adalah tanggung jawab bersama yang harus dipikul oleh semua elemen masyarakat, dari pemerintah, lembaga pendidikan, hingga komunitas.

Visi Jangka Panjang dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan di Indonesia

Visi jangka panjang dalam meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia perlu melibatkan pendekatan yang holistik. Pendidikan yang berkualitas harus mencakup aspek akademis, sosial, dan emosional untuk menyiapkan siswa menghadapi tantangan masa depan. Berbagai program dan pelatihan yang relevan sangat diperlukan untuk terus mengasah kemampuan guru dan mendukung proses belajar siswa.

Setiap tindakan yang diambil saat ini dapat membentuk arah masa depan pendidikan di Indonesia. Melalui berbagai inisiatif yang menyasar pengembangan kapasitas guru, kita bisa menciptakan sistem pendidikan yang lebih responsif terhadap kebutuhan zaman. Mengiringi perkembangan teknologi yang cepat, pendidikan juga harus mampu beradaptasi agar siswa siap bersaing di tingkat global.

Implementasi kurikulum yang lebih fleksibel dan berbasis kegiatan nyata dapat membantu siswa untuk lebih memahami materi pelajaran dengan baik. Ini juga menjadi kesempatan bagi guru untuk mengembangkan kreativitas dalam pengajaran. Dengan cara ini, pendidikan bisa menjadi lebih menyenangkan dan menarik bagi siswa.

Keberhasilan dalam pendidikan tentunya tidak lepas dari dukungan semua elemen masyarakat. Otonomi daerah dalam menentukan kebijakan pendidikan dan upaya pemerintah untuk memperbaiki fasilitas pendidikan juga sangat penting. Dengan kolaborasi, visi pendidikan yang lebih baik bisa terwujud.

Kesempatan untuk menyelenggarakan pelatihan dan program pendampingan terus didorong. Ini bukan hanya akan meningkatkan hasil belajar, tetapi juga menumbuhkan rasa percaya diri dan motivasi di kalangan pendidik untuk terus mengembangkan diri.

Pentingnya Kolaborasi dalam Mewujudkan Pendidikan Berkualitas

Kolaborasi antara berbagai pihak sangat penting dalam mewujudkan pendidikan berkualitas. Bukan hanya antara pemerintah dan pihak swasta, tetapi juga keterlibatan masyarakat dalam mendukung pendidikan di sekolah-sekolah. Ketika masyarakat merasa terlibat, kualitas pendidikan akan meningkat secara signifikan.

Pendidikan bukanlah tanggung jawab satu pihak saja, melainkan sebuah upaya kolektif untuk mencetak generasi penerus yang berkualitas. Keterlibatan orang tua dalam proses belajar anak juga menjadi faktor kunci yang tidak boleh diabaikan. Mereka memiliki peran untuk mendukung program-program pendidikan yang ada di sekolah.

Melalui kerja sama, berbagai inisiatif akan lebih mudah dan cepat untuk dilaksanakan. Semua pihak bisa berbagi sumber daya, pengalaman, dan pengetahuan untuk mencapai tujuan bersama dalam meningkatkan kualitas pendidikan. Upaya kolaboratif ini menciptakan sinergi yang dapat memberikan hasil maksimal.

Selanjutnya, pelatihan dan program pendampingan harus terus dilakukan untuk mendukung guru dalam meningkatkan metode pengajaran mereka. Program semacam ini akan membantu guru untuk lebih kreatif dan adaptif dalam mengajar, yang pada akhirnya akan berdampak positif pada siswa.

Secara keseluruhan, kolaborasi dalam pendidikan harus terus dikuatkan. Dengan sinergi antara pemerintah, organisasi swasta, dan masyarakat, kita dapat membangun sistem pendidikan yang lebih baik dan berkelanjutan untuk masa depan yang cerah. Harapannya, inisiatif seperti ini dapat diperluas dan menjadi contoh bagi daerah lain di Indonesia.

Previous Post

Program Undian SIMPATI HOKI Berhadiah Miliaran Rupiah untuk Keuntungan Digital Lifestyle

Next Post

Dewan Komisaris Baru Bank Kalsel Resmi Dilantik

Rekomendasi

Rapat Evaluasi SPBE 2025 oleh Diskominfotiksan Dumai Pertahankan Peringkat 1 se-Riau

Program Undian SIMPATI HOKI Berhadiah Miliaran Rupiah untuk Keuntungan Digital Lifestyle

XLSMART Gelar Forum AI dan Cyber Security Terbesar untuk Korporasi di Indonesia

Ketua Umum Mendesak Bareskrim dan BPH Migas Tindak Penyalahgunaan BBM Subsidi di Riau

Pemeliharaan Layanan BI-Fast Bank Kalsel, Transfer Dana Sementara Tidak Tersedia

Perluas Akses Digital dan Pengalaman Internet Berkualitas Bundling Smartphone Terbaru

Sidebar

Kategori

  • Daerah
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Opini
Media Pos

© 2025 Mediapos © 2025. All rights reserved..

Navigate Site

  • Hubungi Kami
  • Disclaimer
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Daerah
  • Ekonomi
  • Opini
  • Hukum
  • Redaksi

© 2025 Mediapos © 2025. All rights reserved..

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

Are you sure want to unlock this post?
Unlock left : 0
Are you sure want to cancel subscription?