• Hubungi Kami
  • Kebijakan Privasi
  • Login
  • Home
  • Daerah
  • Ekonomi
  • Opini
  • Hukum
  • Redaksi
No Result
View All Result
Media Pos
No Result
View All Result

Kepala Dinas Kesehatan Apresiasi Puskesmas Dumai Kota Gelar Wisuda ASI

BacaJuga

Ranwal RPJMD di RDP DPRD Disepakati Bersama Pemkab Berau

TNI dan Warga Bekerja Sama Cor Masjid Jelang Penutupan TMMD

www.mediapos.id – Puskesmas Dumai Kota baru-baru ini menyelenggarakan acara Wisuda ASI yang mengapresiasi ibu-ibu yang berhasil memberikan Air Susu Ibu (ASI) eksklusif selama enam bulan kepada bayinya. Kegiatan yang berlangsung pada Kamis, 21 Agustus 2025, ini dihadiri oleh banyak ibu serta calon ibu menyusui yang merupakan bagian dari wilayah kerja puskesmas.

Dalam rangka memberikan dukungan kepada perempuan dalam menyusui, puskesmas juga mengadakan sesi konsultasi laktasi yang dipandu oleh dr. Anna Hanifa Defrita, seorang konselor laktasi. Acara ini dibuka oleh Ketua Tim Penggerak PKK Kota Dumai, Hj. Leni Ramaini Paisal, SKM, yang didampingi oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Dumai, dr. Syaiful, MKM.

Ketua TP PKK Kota Dumai, dalam sambutannya, mengungkapkan rasio keberhasilan ASI eksklusif di Puskesmas Dumai Kota mencapai sekitar 58,07% pada tahun 2024. Untuk tahun 2025, ada target baru yang lebih tinggi yakni 69% untuk pemberian ASI eksklusif kepada bayi.

Leni menyampaikan harapannya agar TP PKK Kota Dumai dapat terus berkolaborasi dengan Dinas Kesehatan dan berbagai pihak terkait untuk mencapai target ini. Upaya sinergi ini amat penting demi meningkatkan kesehatan ibu dan anak di komunitas.

“Kegiatan Wisuda ASI ini merupakan bentuk penghargaan yang kami berikan kepada para ibu yang telah sukses memberikan ASI eksklusif selama enam bulan. Kami optimis bahwa program ini dapat lebih berjalan baik demi kesehatan bayi dan mendukung ibu-ibu baru,” ungkap Leni dalam pernyataannya.

Di sisi lain, Kepala Dinas Kesehatan, dr. Syaiful, MKM, menyatakan kekagumannya terhadap acara yang berlangsung. Ia menegaskan bahwa pentingnya menyusui ASI eksklusif tak hanya menjadi tugas individu tetapi merupakan tanggung jawab bersama dalam masyarakat.

“ASI eksklusif adalah fondasi utama kesehatan bayi, dan investasi jangka panjang untuk menciptakan generasi yang sehat dan berkualitas. Kami akan terus melaksanakan program edukasi serta pemberdayaan tenaga kesehatan agar lebih banyak ibu bisa memberikan ASI eksklusif,” jelas dr. Syaiful.

Acara tersebut diakhiri dengan penyerahan sertifikat kepada ibu-ibu yang berhasil mengikuti program, beserta sesi konsultasi yang berlangsung interaktif dan memberi peluang bagi para peserta untuk bertanya. Suasana kegiatan hangat dan penuh semangat tersebut mencerminkan komitmen seluruh pihak untuk meningkatkan kesehatan masyarakat di Kota Dumai.

Dengan rangkaian kegiatan ini, harapannya adalah masyarakat semakin sadar akan pentingnya pemberian ASI eksklusif hingga dua tahun, agar dapat menjamin pertumbuhan dan perkembangan yang optimal bagi anak. Setiap ibu diharapkan mampu memahami nilai penting ASI dalam menjaga kesehatan buah hatinya.

Upaya Meningkatkan Kesadaran Tentang ASI Eksklusif di Masyarakat

Keberhasilan dalam memberikan ASI eksklusif tidak hanya tergantung pada individu, tetapi juga melibatkan komunitas dan dukungan keluarga. Oleh karena itu, program-program seperti ini sangat penting untuk meningkatkan kesadaran publik tentang nilai dari breastfeeding.

Masyarakat juga perlu diberi pemahaman mengenai manfaat jangka panjang ASI eksklusif bagi kesehatan anak. Setiap kegiatan edukasi hendaknya disampaikan dengan cara yang dapat menjangkau lebih banyak kalangan sehingga informasi tersebut dapat lebih luas disebarluaskan.

Lebih jauh, puskesmas dan instansi kesehatan harus terus melakukan pengawasan dan penilaian terhadap perkembangan pencapaian target ASI eksklusif. Ini penting untuk mengevaluasi apa yang sudah dilakukan dan langkah-langkah yang perlu diambil untuk mengatasinya.

Selain itu, menyusun kebijakan dan program yang mendukung lingkungan ramah laktasi juga penting untuk memudahkan ibu menyusui di masyarakat. Lingkungan yang mendukung hal ini akan membuat semakin banyak ibu merasa nyaman dan bersemangat untuk menyusui.

Kegiatan seperti Wisuda ASI di Puskesmas Dumai Kota merupakan langkah nyata untuk memberikan pengakuan kepada ibu-ibu yang telah berjuang dalam memberikan ASI eksklusif. Program seperti ini perlu didukung secara berkelanjutan agar lebih banyak lagi ibu yang terdorong untuk memberikan ASI tanpa rasa ragu.

Peran Penting Keluarga dalam Mendukung ASI Eksklusif

Selain peran puskesmas, dukungan keluarga juga memegang peranan penting dalam kesuksesan pemberian ASI eksklusif. Setiap anggota keluarga diharapkan bisa berperan aktif dengan memfasilitasi, memberikan motivasi, dan menciptakan suasana yang mendukung bagi ibu menyusui.

Orang tua dan pasangan dari ibu menyusui berperan untuk menghargai dan mendukung keputusan ibu dalam memberikan ASI eksklusif. Ini bisa dilakukan dengan memberikan bantuan praktis maupun dukungan emosional yang kuat kepada ibu.

Budaya menyusui dalam keluarga juga berpengaruh terhadap kebiasaan menyusui generasi selanjutnya. Oleh karena itu, penting bagi keluarga untuk menunjukkan sikap positif terhadap menyusui agar anak-anak mereka di masa depan lebih memahami cara dan nilai pemberian ASI.

Peran ayah juga tidak kalah penting, mereka perlu terlibat dalam proses menyusui dengan memberikan dukungan baik secara fisik maupun psikologis. Keterlibatan ayah dapat memperkuat ikatan emosional antara orang tua dan anak.

Ketika keluarga berpadu dalam mendukung proses menyusui, akan terciptalah lingkungan yang sehat bagi tumbuh kembang anak. Hal ini bukan hanya menguntungkan bagi anak, namun juga memperkuat hubungan keluarga secara keseluruhan.

Dukungan Kesehatan dan Edukasi Terhadap ASI Eksklusif

Pentingnya dukungan dari pihak kesehatan dalam bentuk edukasi dan pendampingan kepada ibu-ibu baru tidak bisa dipandang sebelah mata. Dengan adanya informasi yang tepat, ibu-ibu dapat lebih yakin untuk memberikan ASI eksklusif kepada anak mereka.

Program edukasi mengenai ASI eksklusif harus diwujudkan dalam berbagai bentuk kegiatan yang menarik. Misalnya, seminar, lokakarya, dan penyuluhan di masyarakat akan membantu meningkatkan pengetahuan ibu dalam menyusui.

Konseling individu juga sangat diperlukan untuk membantu mengatasi berbagai masalah yang sering dihadapi oleh ibu dalam proses menyusui. Konselor laktasi bisa memberikan dukungan yang dibutuhkan agar ibu merasa lebih percaya diri.

Selain itu, fasilitas pelayanan kesehatan juga harus ramah laktasi dan mendukung ibu menyusui, seperti ruang menyusui yang nyaman dan terjangkau. Sarana tersebut akan mendorong ibu untuk tetap memberikan ASI di mana saja yang mereka butuhkan.

Dengan berintegrasinya upaya dari pihak-pihak terkait, harapannya kesadaran akan pentingnya ASI eksklusif dapat terus meningkat. Setiap ibu berhak mendapatkan dukungan yang memadai untuk memberikan yang terbaik bagi anaknya, demi masa depan yang lebih baik.

Previous Post

Milad II KBJR Dumai 2025 Rayakan Pawai Budaya, Musik Minang, dan Harapan Persatuan

Next Post

Pentingnya Etika dan Integritas dalam Kehidupan Sehari-hari

Rekomendasi

Tanamkan Karakter untuk Tumbuhkan Ketahanan Bangsa

Mahasiswa Universitas Flores Ciptakan Tempat Penampungan Sampah di Kelurahan Lape

Siap Mengakhiri Dualisme

Pentingnya Etika dan Integritas dalam Kehidupan Sehari-hari

Edukasi Literasi Digital untuk 2640 Pelajar dan UMKM di Empat Kota

Dua Pengedar Ganja Ditangkap Polres Toba di Dua Lokasi Berbeda

Jaringan Media

  • lensautama.id
  • wartafakta.id
  • kabarsuara.id
  • beritacepat.id
  • posbenua.id
  • metrosuara.id
  • lineberita.id
  • radarharian.id
  • tempoaktual.id
  • fokusnasional.id
  • pantauindonesia.id
  • sekilasnews.id
  • fokustempo.id
  • bangsanews.id
  • terasfakta.id
  • indofakta.id
  • indotempo.id
  • arahberita.id
  • rincilokal.id
  • lacakberita.id
  • cuplikdata.id
  • siarandaerah.id
  • nalarberita.id
  • narasiutama.id
  • pusatkabar.id
  • pantaupublik.id
  • teropongpublik.id
  • portalkabar.id
  • kilaswarta.id
  • cahayaberita.id
  • rekamfakta.id
  • pijarberita.id
  • detilberita.id
  • indokritis.id
  • citraberita.id
  • perskita.id
  • nusainfo.id
  • lintasbangsa.id
  • laporanmetro.id
  • lensapublik.id
  • citraharian.id
  • zonaliputan.id
  • liputanmetro.id
  • indoheadline.id
  • arahkabar.id
  • zonajurnalis.id
  • infobangsa.id
  • logikaberita.id
  • mediasiaran.id
  • rakyatupdate.id
  • infoheadline.id
  • beritakritis.id
  • suarawan.id
  • jurnalita.id
  • layardunia.id
  • fokuspagi.id
  • indonesiacek.id
  • saluranrakyat.id
  • livemetro.id
  • setarainfo.id
  • rakyatinfo.id
  • detaklokal.id
  • harianlokal.id
  • metromerdeka.id
  • opiniglobal.id
  • ulasutama.id
  • potretpublik.id
  • pantaukabar.id
  • infonyata.id
  • kupasin.id
  • lipututama.id
  • riliskini.id
  • layarkabar.id
  • rekamperistiwa.id
  • tapkabar.id
  • pintukabar.id
  • intipfakta.id
  • laporterbaru.id
  • serbuanews.id
  • detakmedia.id
  • realitaterkini.id
  • petaberita.id
  • intikabar.id
  • mediaagenda.id
  • sisiberita.id
  • jakartavnews.com
  • wartafokus.com
  • bicarapublik.com
  • pantaumedia.com
  • rilisutama.com
  • suaraperistiwa.com
  • stasiunfakta.com
  • kabartajam.com
  • wawasanberita.com
  • sinyalberita.com
  • penanasional.com
  • medianalar.com
  • metronarasi.com
  • publikraya.com

Kategori

  • Daerah
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Opini
Media Pos

© 2025 Mediapos © 2025. All rights reserved..

Navigate Site

  • Hubungi Kami
  • Disclaimer
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Daerah
  • Ekonomi
  • Opini
  • Hukum
  • Redaksi

© 2025 Mediapos © 2025. All rights reserved..

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

Are you sure want to unlock this post?
Unlock left : 0
Are you sure want to cancel subscription?