www.mediapos.id – Dumai, 28 Agustus 2025 – Dalam upaya memperkuat kinerja dan reformasi birokrasi pada tahun 2025, Staf Khusus Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan bidang Isu-Isu Strategis, Heru Dwi Pratondo, melakukan kunjungan ke Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan di Kota Dumai. Kunjungan ini bertujuan untuk menilai langsung pelaksanaan berbagai program dan inovasi yang telah diterapkan di lingkungan instansi tersebut.
Salah satu fokus utama dari kunjungan ini adalah Kantor Imigrasi Kelas I TPI Dumai, yang hampir meraih predikat Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) dari KemenPAN-RB. Kehadiran Kepala Kantor Wilayah Direktorat Imigrasi dan Pemasyarakatan Riau beserta jajaran semakin menambah makna acara tersebut, menciptakan suasana kolaboratif sekaligus bersinergi dalam mencapai tujuan bersama.
Acara diawali dengan prosesi penyambutan yang hangat, ditandai dengan pemakaian tanjak oleh Kepala Kantor Imigrasi, Ruhiyat M. Tolib. Suasana kian hidup dengan penampilan yel-yel WBBM yang mencerminkan semangat pelayanan prima yang diusung oleh semua pegawai.
Staf Khusus dan Tenaga Ahli Menteri kemudian memulai peninjauan langsung terhadap layanan keimigrasian di Kantor Imigrasi Kelas I TPI Dumai. Peninjauan ini mencakup berbagai aspek seperti pelayanan paspor, mulai dari pemeriksaan berkas sampai proses wawancara untuk memastikan kualitas dan kecepatan layanan.
Dalam kesempatan ini, Staf Khusus Menteri juga meminta testimoni langsung dari masyarakat. Hasilnya, masyarakat menilai secara positif kinerja dan pelayanan dari Kantor Imigrasi Kelas I TPI Dumai, menunjukkan bahwa upaya yang telah dilakukan selama ini mendapatkan sambutan yang baik.
Pihak Kantor Imigrasi Kelas I TPI Dumai tak hanya fokus pada pelayanan dasar, tetapi juga memperkenalkan berbagai inovasi pelayanan publik yang patut dicontoh. Inovasi-inovasi ini diharapkan bisa mendukung pemerintah dalam mencapai tujuan pelayanan yang lebih baik.
Inovasi Pelayanan Publik dari Kantor Imigrasi Dumai
Salah satu inovasi yang diperkenalkan adalah SIDUMAKU, sebuah layanan paspor yang berbasis kolaborasi dengan UMKM. Hal ini bertujuan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi lokal sekaligus memberikan kemudahan kepada masyarakat.
Selanjutnya, SITARI (Imigrasi Tampil Rapi) menjadi inovasi lainnya yang fokus pada penyediaan pakaian sopan bagi pemohon paspor. Ini menunjukkan kepedulian Kantor Imigrasi terhadap penampilan dan kenyamanan masyarakat saat menjalani proses wawancara.
LARISA (Layanan Hari Sabtu) juga merupakan salah satu inovasi yang sangat diapresiasi. Layanan ini memberikan kesempatan bagi pemohon untuk mengambil paspor pada hari Sabtu, khususnya bagi mereka yang memiliki kebutuhan mendesak.
PANTUN (Pelayanan Tanpa Tunda) melengkapi beragam inovasi yang ditawarkan, di mana pelayanan tetap tersedia meskipun dalam jam istirahat. Hal ini sangat penting untuk memastikan masyarakat tidak terlambat atau ketinggalan dalam mendapatkan pelayanan yang dibutuhkan.
Terakhir, fasilitas Drive Thru menyediakan cara yang lebih praktis dalam pengambilan paspor tanpa perlu turun dari kendaraan. Inovasi-inovasi ini jelas mencerminkan komitmen Kantor Imigrasi Kelas I TPI Dumai dalam menghadirkan pelayanan publik yang cepat, mudah, dan humanis.
Pemantauan Layanan di Pelabuhan Internasional Dumai
Peninjauan diakhiri dengan pemeriksaan keimigrasian terhadap penumpang rute Port Dickson – Dumai di Pelabuhan Internasional Dumai. Kegiatan ini menunjukkan keseriusan kantor imigrasi dalam menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat dalam bertransportasi.
Selain itu, rombongan juga melanjutkan peninjauan ke UPT Pemasyarakatan, termasuk Rutan Kelas IIB Dumai dan Balai Pemasyarakatan Kelas II Dumai. Langkah ini merupakan bagian dari evaluasi menyeluruh terhadap pelayanan publik di berbagai bidang.
Staf Khusus Menteri mengaitkan kegiatan ini dengan upaya strategis untuk mencapai target kinerja tahun 2025. Ia menggarisbawahi pentingnya memantapkan tujuan bersama dalam meraih predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).
Pentingnya kepercayaan publik terhadap layanan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan juga ditekankan dalam acara ini. Masyarakat diharapkan lebih optimis dan percaya bahwa layanan yang diberikan dapat memenuhi harapan mereka.
Dengan segala pelaksanaan dan inovasi yang telah dilakukan, diharapkan Kantor Imigrasi Kelas I TPI Dumai dapat menjadi contoh teladan bagi instansi lainnya. Reformasi birokrasi bukan hanya sekedar jargon, tetapi harus diimplementasikan dalam setiap aspek pelayanan kepada masyarakat.